Perjalanan Hidup Qoe: Juni 2013

Selasa, 04 Juni 2013

Penjelasan tentang CASCADE dan contohnya.

PENGERTIAN CASCADING

Tabel terdiri dari field-field atau kolom-kolom dengan tipe data tertentu dan baris-baris yang digunakan sebagai penyimpan data.

Contoh : tabel Mahasiswa yang terdiri dari field-field : NRP (primary key), Nama, Alamat, JenisKel, NIPDosen (foreign key dari field NIP pada tabel Dosen). Sintaks DDLnya :

CREATE TABLE Mahasiswa (
NRP char(8),
Nama varchar(20) NOT NULL,
Alamat varchar(30),
JenisKel char(1) DEFAULT “L”,
NIPDosen char(9),
PRIMARY KEY (NRP),
CONSTRAINT fk_mhs_dosen FOREIGN KEY (NIPDosen) REFERENCES Dosen(NIP) ON DELETE RESTRICT ON UPDATE CASCADE ON INSERT RESTRICT
);

Cascading adalah proses penyusunan scorecard di setiap jenjang organisasi oleh manager jenjang organisasi dengan menggunakan scorecard jenjang organisasi di atasnya sebagai basis.
Cascading adalah sebuah API yang kaya fitur untuk menetapkan dan melaksanakan kompleks,skala-bebas ,dan sesar toleran alur kerja pengolahan data pada cluster Hadoop.
Cascading adalah library Java tipis yang duduk di atas lapisan MapReduce Hadoop's.
Cascading adalah Open Source dan lisensi ganda dibawah GPL dan /OEM Izin Komersial.OEM/Komersial Lisensi dan Dukungan Pengembang dapat diperoleh melalui Concurrent,Inc.
Cascading adalah proses yang menentukan suatu sistem gaya yang nilai untuk properti masing-masing berlaku untuk setiap elemen .

Contoh untuk deklarasi CSS (Cascading Style Sheet) Language, deklarasi formatnya sbb:

<meta http-equiv=”Content-Style-Type” content=”text/css”>

Cara lain untuk mendefinisikan tipe style adalah seperti contoh berikut:

<head>
<style type=”text/css”> … </style>
</head>

Penulisan dengan TYPE seperti ini tidak harus dilakukan, tujuannya adalah untuk bagi browser yang tidak support untuk mengabaikannya.

[ON DELETE {CASCADE | NO ACTION} ]

Pilihan ini akan menentukan aksi apa yang akan di lakukan terhadap sebuah baris/record dalam tabel, jika record tersebut memiliki hubungan referensi (referentialrelationship) dan record yang di referensi di hapus (DELETE) dari tabel induk.Defaultnya adalah NO ACTION.Jika pilihan CASCADE di gunakan, sebuah record akan di hapus dari tabelreferensinya jika record tersebut di hapus dari tabel induknya. Jika pilihan NOACTION yang digunakan, SQL Server akan menampilkan pesan kesalahan danproses penghapusan record pada tabel induk di batalkan (ROLLED BACK). Contohnya, pada database akademik_xxxx, tabel mahasiswa memiliki hubungan
referensi (referential relationship) dengan tabel dosen. FOREIGN KEY
mahasiswa.nik memiliki hubungan referensi dengan PRIMARY dosen.nik.
Jika perintah DELETE di lakukan pada sebuah record di tabel dosen, dan properties
ON DELETE CASCADE di berikan pada kolom mahasiswa.nik, SQL Server
melakukan pengecekan terhadap satu atau lebih record yang memilikiketergantungan di tabel mahasiswa. Jika ada record yang memiliki ketergantungan
tersebut, maka record tersebut akan di hapus dari tabel mahasiswa sesuai dengan
record yang di hapus di tabel dosen.
Dengan kata lain, jika pilihan NO ACTION yang digunakan, SQL Server akan
menampilkan pesan kesalahan dan membatalkan penghapusan data untuk record ditabel dosen tersebut jika terdapat paling tidak satu record di tabel mahasiswa yang
berhubungan dengan record tersebut.[ON UPDATE {CASCADE | NO ACTION} ]Sama dengan [ON DELETE {CASCADE | NO ACTION} ], yang membedakan jika ON
DELETE aksi dilakukan jika record di hapus (DELETE), pada ON UPDATE aksi
dilakukan jika record di rubah (UPDATE).Berikut adalah contoh pemberian pilihan ON DELETE CASCADE dan ON UPDATECASCADE pada sebuah tabel untuk kolom yang menjadi FOREIGN KEY.CREATE TABLE mahasiswa(nim INTEGER CONSTRAINT pk_mahasiswa_nim PRIMARYKEY,nip INTEGERCONSTRAINT fk_mahasiswa_nimFOREIGN KEY REFERENCES dosen(nip)ON DELETE CASCADE ON UPDATE CASCADE,nama_mhs VARCHAR(45),alamat_mhs VARCHAR(255));

Mengubah RECORD beserta Kondisinya

Mengubah data/record.

Dalam sistem DBMS istilah-istilah ini dipergunakan untuk memodifikasi tabel, typedata dan record bukan mengganti nama database.Gunakan database yang telah anda buat dimana didalamnnya terdapat 4 buah tabel.Penulisan perintah tidak mutlak menggunakan huruf besar, penulisan huruf besardisini digunakan untuk membedakan perintah mutlak dan variabel yang bisa digantisesuai dengan database, data dan record anda.3⁄4 mhs3⁄4 nilai3⁄4 mk3⁄4 angka

I. TAMBAH1. Menambah/membuat databaseSintaksnya :CREATE DATABASE <nama_database>;
2. Menambah tabel baruCREATE TABLE <nama_tabel (field dan typenya)>;
Misal kita akan menambah tabel baru dengan nama [alamat] yang berisi field[nim], [alamat], [no]_[telp] dan [no_hp]
CREATE TABLE alamat (nim INT (8) primary key NOT NULL, alamatVARCHAR (75) NOT NULL, no_telp VARCHAR (10), no_hpVARCHAR (14));
NB : Perhatikan bahwa type data untuk no_telp dan no_hp menggunakanvarchar bukan integer. Hal ini dilakukan agar nilai 0 diawal data misal :08164669720 tidak dibuang karena type data integer akan membuangnya.
3. Menambah fieldSintaksnya :ALTER TABLE <nama_tabel> ADD <field_baru dan typenya>
Misal kita akan menambah field baru [jurusan] ke tabel mhs.Tabel mhs sebelum ditambahi field baru
MySQL by ARNMasukan perintah :ALTER TABLE mhs ADD jurusan CHAR(2) NOT NULL;
4. Menambah recordSintaksnya :MySQL by ARNINSERT INTO (nama_tabel) (field1, field, .......) values (nilai_field1,nilai_field2));misal kita akan menambah data pada tabel mhs yaiut nim=1234, nama=imrondan jurusan=ti.
Maka perintahnya adalah :INSERT INTO mhs (nim, nama, jurusan) VALUES (1234, 'imron', 'ti');
5. Menambah banyak recordINSERT INTO mhs (nim, nama, jurusan) VALUES (1234, 'imron', 'ti'),(2345, firman, 'ti'), (3456, asep, 'ti');Jika kita sudah tahu letak atau urutan fieldnya maka field dalam perintahdiatas bisa digantikanINSERT INTO mhs VALUES (1234, 'imron', 'ti'), (2345, firman, 'ti'),(3456, asep, 'ti');
II. UBAH
Mengubah tabel dilakukan pada database yang sedang aktif, cek database yangsedang aktif dan nama-nama tabel yang ada dalam database tersebut.
1. Mengubah nama tabelSintaksnyaALTER TABLE <nama_tabel> RENAME <nama_tabel_baru>; jadi perintahnya adalah alter table mhs rename mahasiswa;
2. Mengubah struktur tabelALTER TABLE <nama_tabel> CHANGE <field_name><field_name_baru><type data baru>;
Lihat struktur tabel mhs dengan perintah desc <nama_tabel>Misal kita ingin merubah nim mejadi no_mhs dengan type data varchar(10),
maka perintahnya adalah:ALTER TABLE mhs CHANGE nim no_mhs varchar(10) not null;Hasilnya adalah field nim sudah berubah menjadi no_mhs dan type datanyamenjadi varchar 10
penggunaan not null harus dilakukan pada field yang mempunyaiprimary key karena filed primary key tidak boleh bernilai null.

3. Mengubah data/record.Sintaksnya umumnya adalah :UPDATE <nama-tabel> SET <field_name_yg_dirubah>=<data_baru>WHERE <kondisi dimana hanya dimiliki oleh data yang akan dirubah>
Berikut adalah data yang ada dalam tabel mhs.Misal kita ingin mengubah nama ali menjadi ali imron.Harus menjadi perhatian adalah perubahan harus didasarkan pada sesuatu yangmempunyai nilai kunci atau diyakinkan tidak ada data lain yang memiliki nilaisama. Dalam hal ini kondisi yang hanya dimiliki oleh nama ali adalah nimnya.
PerintahnyaUPDATE mhs SET nama= 'ali imron' WHERE nim='7601';
Pada perintah update tidak ada keterangan bahwa kita akan mengubah namaali menjadi ali imron seperti perintah alter table dimana table atau field yangakan dirubah didefiniskan terlebih dahulu.Jika tidak dikondisikan oleh WHERE nim='7601'; dan field nama tidakbernilai kunci maka semua data akan memiliki nama yang sama yaitu aliimron
III. HAPUS
Menghapus data, tabel dan database dalam MySQL tidak ada konfirmasi dantidak bisa direstore, pastikan perintah anda benar dan cek database yang sedangaktif
1. Menghapus data dalam tabel.Sintaks :MySQL by ARNDELETE FROM <nama_tabel> WHERE <kondisi dimana hanyadimiliki oleh record/data yang akan dihapus>;
Misal kita ingin mengahapus data yang kodemk nya [mk02] dan nim nya[7601]. Lihat kondisi untuk data yang kodemk nya ‘[mk02]. Jika ada satukondisi field yang lain bernilai unik atau tidak ada yang sama maka bolehmenggunakan satu kondisi tapi jika masih ada yang sama maka gunakan 2kondisi atau kalau belum yakin bisa gunakan semua kondisi tergantung darijumlah field.
Perintahnya :DELETE FROM NILAI WHERE kodemk='mk02' AND nim=7601 ANDnilai='b';Penggunaan operator AND secara bertingkat bertujuan untuk meyakinkanbahwa data yang dihapus tidak memiliki kondisinya sama.
2. Menghapus data yang mempunyai primary key.Sintaksnya sama dengan diatas tetapi kondisinya hanya satu.Misal kita akan menghapus nama_mk [‘cax’].perintahnya :DELETE FROM mk WHERE kodemk=’mk03’;Perintah hanya menggunakan satu kondisi yaitu where kodemk=’mk03’;karena nama_mk [‘cax’] hanya memiliki satu kunci yang tidak sama yaitukode_mk[‘mk03’]
3. Menghapus semua data dalam tabelSintaksnya :DELETE FROM <nama_tabel>;MySQL by ARNMisal kita ingin menghapus seluruh data dalam tabel nilai.Perintahnya :DELETE FROM nilai;nb : didalam mysql tidak ada peringatan terlebih dahulu untuk konfirmasipenghapusan.
4. Menghapus tabel dan isinyaSintaks :DROP TABLE <nama_tabel>;Misal kita akan menghapus tabel [mk] dan isinyaDROP TABLE mk;
5. Menghapus database;Sintaks :DROP DATABASE <nama_database>;

Sintaksnya umumnya adalah : UPDATE <nama-tabel> SET <field_name_yg_dirubah>=<data_baru>WHERE <kondisi dimana hanya dimiliki oleh data yang akan dirubah>Berikut adalah data yang ada dalam tabel mhs.Misal kita ingin mengubah nama ali menjadi ali imron.Harus menjadi perhatian adalah perubahan harus didasarkan pada sesuatu yangmempunyai nilai kunci atau diyakinkan tidak ada data lain yang memiliki nilaisama. Dalam hal ini kondisi yang hanya dimiliki oleh nama ali adalah nimnya.PerintahnyaUPDATE mhs SET nama= 'ali imron' WHERE nim='7601';Pada perintah update tidak ada keterangan bahwa kita akan mengubah namaali menjadi ali imron seperti perintah alter table dimana table atau field yangakan dirubah didefiniskan terlebih dahulu.Jika tidak dikondisikan oleh WHERE nim='7601'; dan field nama tidakbernilai kunci maka semua data akan memiliki nama yang sama yaitu aliimron. Jadi berhati-hatilah !!!!!!!!

Menambahkan Data Atau Record Dengan Perintah Insert.
Ada 3 bentuk umum perintah SQL untuk menambahkan data pada tabel MySql, diantaranya adalah sebagai berikut :

Cara pertama :

INSERT INTO nama_tabel values ('nilai1','nilai2','nilai3',.....);

Cara kedua :

INSERT INTO nama_tabel (field1,field2,field3,....);

values ('nilai1','nilai2','nilai3',....);

Cara ketiga :

INSERT INTO nama_tabel set field1='nilai1',field2='nilai2',field3='nilai3',filed....='nilai.....');

Untuk lebih memperjelas mari kita perhatikan query di bawah ini. Diasumsikan kita sudah mempunyai
sebuah tabel dengan nama mahasiswa yang memiliki beberapa field nim,nama,alamat,email, dan nomor telepon seperti pada postingan sebelumnya.

Menggunakan cara pertama :

INSERT INTO mahasiswa ('080911002','Iptekinhu Blogger','Jalan Raya Alternatif KM 30','email@email.em','08561009999');

Menggunakan cara kedua :

INSERT INTO mahasiswa (nim,nama,alamat,email,no_telepon)
values ('080911002','Iptekinhu Blogger','Jalan Raya Alternatif KM 30','email@email.em','08561009999');

Menggunakan cara ketiga :

INSERT INTO mahasiswa set nim='080911002',

nama='Iptekinhu Blogger',

alamat='Jalan Raya Alternatif KM 30',

email='email@email.em',

no_telepon='08561009999';

Perintah di atas akan menambahkan data atau record pada tabel mahasiswa.

Mengedit Data Atau Record Dengan Perintah Update

Perintah update dilakukan apabila sewaktu waktu ingin merubah data pada tabel MySql. Perintah update bukan perintah menambahkan data melainkan hanya mengedit saja. Perubahan yang terjadi pada proses update bersifat permanen, artinya perintah yang sudah dijalankan tidak bisa di cancel atau dibatalkan.
Sintaks umum perintah update dalam MySql bisa kita lihat di bawah ini :

UPDATE nama_tabel SET field1='nilaibaru'
[WHERE kondisi];

untuk lebih memperjelas, perhatikan contoh penggunaan perintah update di bawah ini :

UPDATE mahasiswa SET no_telepon='08988821111'
WHERE nim='080911002';

perintah di atas akan mengubah record no telepon yang memiliki nim 080911002 pada tabel mahasiswa.

Menghapus Record Atau Data Dengan Perintah Delete

Proses delete dilakukan apabila ada data atau record pada suatu tabel yang perlu dihapus atau dihilangkan. Perintah delete bersifat permanen, jadi setelah perintah di jalankan tidak bisa di cancel atau dibatalkan.
Sintaks umum Sql untuk menghapus sebuah record atau data pada tabel MySql bisa kita lihat di bawah ini :

DELETE FROM nama-tabel [WHERE kondisi];

Sebagai contoh kita akan menghapus sebuah record pada tabel mahasiswa yang memiliki nim 080911002. perhatikan contoh di bawah ini :

DELETE FROM mahasiswa WHERE nim='080911002.

Perjalanan Hidup Qoe

Profil Qoe

Selasa, 04 Juni 2013

Penjelasan tentang CASCADE dan contohnya.

[ON DELETE {CASCADE | NO ACTION} ]

Mengubah RECORD beserta Kondisinya

Lencana Facebook

Entri Populer

Popular Posts

Daftar Blog Saya

Text

Total Tayangan Halaman

Recent Posts

Blogger Tricks

Translate

Cari Blog Ini

Blog Archive

New Tutorial

Postingan Populer

New Story of My Life

Follow Us With Facebook

Pengikut

Perjalanan Hidup Qoe

Profil Qoe

Selasa, 04 Juni 2013

Penjelasan tentang CASCADE dan contohnya.

[ON DELETE {CASCADE | NO ACTION} ]

document.write(ultimaFecha);

Mengubah RECORD beserta Kondisinya

Lencana Facebook

Entri Populer

Popular Posts

Daftar Blog Saya

Text

Total Tayangan Halaman

Recent Posts

Blogger Tricks

Translate

Cari Blog Ini

Blog Archive

New Tutorial

Postingan Populer

New Story of My Life

Follow Us With Facebook

Pengikut